Firman Tuhan dalam ibadah Minggu 13 Juni ini dilayani oleh Pdt. Ade Nugraha, dimana Firman Tuhan yang ditaburkan berjudul: "Kuasailah Dirimu dan Jadilah Tenang. Garis besar khotabnya adalag sbb:
1 Petrus 4 :
4:7 Kesudahan segala sesuatu sudah dekat
Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah
tenang, supaya kamu dapat berdoa.
SOPHRONEO: Berpikiran Sehat-
waras
Amsal 4 :
4:23 Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari
situlah terpancar kehidupan.
Hati / pikiran seperti sumber mata air – yang memancarkan keruh atau
bening,pahit ,manis atau tawar air yang mengalir.
1 Raja – 9: 1-4
9:1 Ketika Ahab
memberitahukan kepada Izebel segala yang dilakukan Elia dan perihal Elia
membunuh semua nabi itu dengan pedang, maka Izebel menyuruh seorang
suruhan mengatakan kepada Elia: "Beginilah kiranya para allah menghukum
aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika besok kira-kira pada waktu ini
aku tidak membuat nyawamu sama seperti nyawa salah seorang dari mereka
itu. " Maka takutlah ia, lalu bangkit dan
pergi menyelamatkan nyawanya ; dan setelah sampai ke Bersyeba yang
termasuk wilayah Yehuda, ia meninggalkan bujangnya di sana. Tetapi ia
sendiri masuk ke padang gurun sehari perjalanan jauhnya, lalu duduk di bawah
sebuah pohon arar. Kemudian ia ingin mati, katanya: "Cukuplah itu!
Sekarang, ya TUHAN, ambillah nyawaku ,sebab aku ini tidak lebih baik
dari pada nenek moyangku."
Elia Nabi
Nabi besar luar biasa yang juga mengalami juga masaa lemah, depresi
hilang kekuatan-keyakinan
Permainan Pikiran
Pikiran yang salah akan melahirkan perasaan yang menipu/ manipulasi.
Dalam menghadapi situasi yang buruk-Pikiran buruk / negatif lebih
bergaung- bergema.
Kita seperti meciptakan ancaman berat bagi kita sendiri melalui pikiran
yang salah.
Menghukum diri sendiri dengan perasaan yang menipu.
1 Raja – 19 : 5-18
19:5 Sesudah itu ia
berbaring dan tidur di bawah pohon arar itu. Tetapi tiba-tiba seorang
malaikat menyentuh dia serta berkata kepadanya: "Bangunlah,
makanlah!" Ketika ia melihat sekitarnya, maka pada sebelah
kepalanya ada roti bakar, dan sebuah kendi berisi air. Lalu ia makan dan minum,
kemudian berbaring pula. Tetapi malaikat TUHAN datang untuk kedua kalinya
dan menyentuh dia serta berkata: "Bangunlah, makanlah! Sebab kalau tidak,
perjalananmu nanti terlalu jauh bagimu." Maka bangunlah ia, lalu
makan dan minum, dan oleh kekuatan makanan itu ia berjalan empat
puluh hari empat puluh malam lamanya sampai ke gunung Allah,
yakni gunung Horeb. Di sana masuklah ia ke dalam sebuah gua dan
bermalam di situ. Maka firman TUHAN datang kepadanya, demikian: "Apakah
kerjamu di sini, hai Elia? " Jawabnya: "Aku bekerja
segiat-giatnya bagi TUHAN, Allah semesta alam, karena orang Israel
meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh
nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih
hidup dan mereka ingin mencabut nyawaku."
Lalu firman-Nya: "Keluarlah
dan berdiri di atas gunung itu di hadapan TUHAN!" Maka TUHAN
lalu ! Angin besar dan kuat, yang membelah
gunung-gunung dan memecahkan bukit-bukit batu, mendahului TUHAN. Tetapi
tidak ada TUHAN dalam angin itu. Dan sesudah angin itu datanglah gempa. Tetapi
tidak ada TUHAN dalam gempa itu. Dan
sesudah gempa itu datanglah api. Tetapi tidak ada TUHAN dalam api
itu. Dan sesudah api itu datanglah bunyi angin sepoi-sepoi basa. Segera
sesudah Elia mendengarnya, ia menyelubungi mukanya dengan jubahnya, lalu
pergi ke luar dan berdiri di pintu gua itu. Maka datanglah suara kepadanya yang
berbunyi: "Apakah kerjamu di sini, hai Elia?" Jawabnya:
"Aku bekerja segiat-giatnya bagi TUHAN, Allah semesta alam, karena orang
Israel meninggalkan perjanjian-Mu, meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu dan membunuh
nabi-nabi-Mu dengan pedang; hanya aku seorang dirilah yang masih
hidup, dan mereka ingin mencabut nyawaku." Firman TUHAN
kepadanya: "Pergilah, kembalilah ke jalanmu, melalui padang gurun ke
Damsyik, dan setelah engkau sampai, engkau harus mengurapi Hazael menjadi
raja atas Aram.
19:16 Juga Yehu, cucu
Nimsi, haruslah kauurapi menjadi raja atas Israel, dan Elisa bin
Safat, dari Abel-Mehola, harus kauurapi menjadi nabi menggantikan
engkau. Maka siapa yang terluput dari pedang Hazael akan dibunuh
oleh Yehu; dan siapa yang terluput dari pedang Yehu akan dibunuh oleh
Elisa. Tetapi Aku akan meninggalkan tujuh ribu orang di Israel yakni
semua orang yang tidak sujud menyembah Baal dan yang mulutnya tidak
mencium dia."
Perjalanan 2 Gunung :
Karmel dan Horeb
Masing masing Gunung memiliki Pesan
Masing masing masalah ada tujuan
SELESAIKAN JANGAN BERHENTI – MENYERAH –
Kita akan melihat Rencana & Tujuan Pekerjaan TUHAN dinyatakan.
Penyelesaian
Firman Tuhan dalam menghadapi Masalah
1.Identifikasi
Pengenalan:
-
Masalah
-
Siapa Saya
-
Siapa yang menciptakan Saya
2. Siapa yang hendak kita senangkan.
3.
Fokus – Konsentrasi
4.
Berkomunitas yang baik
5.
Rekreasi
6.
Berdoa : Lukas 21 : 36 –
Mazmur 62 : 2 Hanya dekat Allah saja aku tenang
7.
Serahkan pada Tuhan : Mat 11
: 28-30
Yesaya
32:17 Di mana ada
kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran
ialah ketenangan dan ketenteraman untuk selama-lamanya.
Yohanes 8
8:31 Maka kata-Nya kepada
orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: "Jikalau kamu tetap dalam
firman-Ku kamu benar-benar adalah murid-Ku
8:32 dan kamu akan mengetahui
kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu ."